Langsung ke konten utama

Building A Healthy Lifestyle

Menjelang akhir tahun 2019 mulai berani melakukan telaah pada diri sendiri. Sebagian energi dipakai untuk hal itu saja. Sebagian lagi mengendap, tak berguna. Ditambah kondisi kesehatan semakin menurun diusia sebelia itu. Kolesterol tertinggi yang dialami sekitar 289 mg/dL, Asam Urat 14 mg/dL, Gula Darah 169 mg/dL dan berat badan dibatas akhir overweight. Seringkali saya merasakan nyeri pinggang seperti ditusuk pertanda asam urat melewati batas normal. Siklus menstruasi yang terlampau panjang berkisar 35-40 hari menambah keresahan. Jika direview sepertinya setiap 3 (Tiga) bulan mengalami sakit tenggorokan, susah menelan, batuk dan pilek sampai sesak napas. Puncaknya diawal Bulan Desember, saat itu masuk klinik dan didiagnosa mengalami komplikasi, kekurangan nutrisi dan infeksi pencernaan. Entah berapa jenis obat yang harus dihabiskan, entah berapa ml cairan yang disuntikan. Alhasil, penyesalan selalu datang diakhir. 😌

Pertama kali yang dilakukan ialah mengajak diri sendiri berbicara. Melemparkan pertanyaan-pertanyaan pada diri sendiri seperti apa yang terjadi pada diri saya, kapan ini dimulai, mengapa bisa demikian, apakah ingin bertahan pada kondisi sekarang, atau apakah ingin mengubahnya lalu bagaimana caranya. Hal ini penting sekali dilakukan agar tidak sekedar wacana. Sesudah diri sendiri bersedia menerima akan perubahan kelak maka mindset pun akan mengikuti. Kala itu, saya mengetahui bahwa saya tidak jauh berbeda dengan tempat sampah. Apapun makanan dan minuman bisa masuk ke perut. 

Sebagai ilustrasi kebiasaan buruk saat itu, Pagi makan Soto Banjar plus Es Teh, Siang makan Kapurung/Ayam Penyet/Ayam Lalap/Nasi Padang plus Es Teh atau Es Milo, malam makan Gado-Gado/Nasi Uduk/Nasi Goreng/Bakso/Mie Ayam kurang lengkap tanpa gorengan. Gak tanggung-tanggung saya bisa beli 5-10 ribu sendiri. Geser sedikit ada minuman ala-ala dari Es Kepal Milo Malaysia, Es Cokelat Banget, Es Anti Baper, Es Thai Tea dkk. Apalagi dikantor seringkali membuat Pisang Peppe dan Sukun Peppe. Setiap hari tidak jauh dari yang namanya minuman botolan khususnya kalau lagi pencacahan/pengawasan survei. Bahkan, sekali duduk ditempat makan bisa memesan dua minuman. Jarang sekali memasak saat itu, giliran memasak yang dimasak Mie Instan, Udang, Kepiting, Cumi-cumi, Nugget dan Sosis. Begitulah kehidupan anak kos-kosan. Ada yang mulai tergelitik atau merasa kok kayaknya sama ya. Mhha 😁

Dan saat menulis ini (9/9/2020), Alhamdulillah dengan ijin Allah kondisi saya sudah jauh lebih baik. Berat badan kembali ke kondisi normal setelah kehilangan massa tubuh hampir 18 kilogram. Siklus menstruasi saat ini sekitar 28 hari setiap bulan dan tidak mengalami keluhan sakit atau pingsan seperti dahulu. Kata temen, wajahnya terlihat lebih baik karena sudah tidak berjerawat bak pulau-pulau. Apalah itu. Diawal Bulan Februari 2020, kadar kolesterol 220 mg/dL (normal wanita <200 mg/dL) dan asam urat 6 mg/dL (normal wanita 2-6,5 mg/dL). Gula darah sekitar 98 mg/dL (normal wanita <140 mg/dL). Sampai saat ini, Alhamdulillah Ala Kulli Hal tidak pernah sakit tenggorokan, batuk, pilek dan sesak napas. Allah benar-benar memudahkan jalan saya dalam memperbaiki diri terutama saat Corona. Bayangkan saja kalau sakit tenggorokan, batuk, pilek, nesak napas sedikit nanti dikira terkena Covid-19. 😅 

Kesabaran dan kekonsistenan. Setelah tiap hari berbicara sama diri sendiri, bulan Januari Tahun 2020 merupakan titik awal apa yang saya peroleh saat ini. Mungkin diri sendiri lelah diajak bicara akhirnya manut juga. Hhhaa 😂😂😂 Kondisi diri sendiri sudah siap menerima perubahan lifestyle 360 derajat, dan mindset 70 persen saat itu. Karena diawal-awal sering mangkir. Tidak mudah memang. Yeah, Berhenti mendzolimi tubuh. Tiga kata pamungkas yang membawa kesuksesan. Kiranya cukup untuk malam ini. Akhir-akhir ini tetiba ada yang mendekati saya terus pegang badan, ada juga yang tau-tau muncul entah darimana langsung menarik baju. "Oh bajunya kebesaran Naa". Ada juga yang mengundang kerumah endingnya diminta naik timbangan. Muahhaa 😂. Oleh karenanya, sharing berikutnya mungkin lifestyle. Terima kasih sudah mampir dan care dengan saya. Semoga tulisan ini bermanfaat.


Komentar

Postingan populer dari blog ini

Hello, afternoon. I try to act normal even though I did randomly. My mind is organized to observe. Complicate.  I fight against myself. Of course, challenging. Tricky. In every corner. I need a cube of sugar and lemme share it with you.  CLAYMORE. Do you know or even heard it? Claymore is a popular shounen (fantasy) anime and manga about the journey of Clare, a woman who obtains half-human and half-Yōma. Yōma is a demon who hunts and eats human flesh and can shapeshift into human appearances. Clare has to protect humans and exterminate full-Yōma.  The story begins when a Yōma is starving and looking for prey in Raki's village. A woman with silver eyes walks into town with a sword in her back (Clare) and saves Raki, a young boy. After his family is killed by Yōma then he is banished from his village. With nowhere else to go, Raki finds Clare and decides to follow her. As the pair travel from town to town, defeating Yōma along the way, more about Clare's organization and h...

Iwak Talang Masak Asam ^_^

# Resep Iwak Karing Talang Masak Asam # Chapter 2 :  Sebelumnya udah membahas menu makan saya yang pertama. Kali ini saya ingin cerita lagi menu makananku yang kedua yaitu masakan khas KALIMANTAN SELATAN bernama “ iwak karing talak masak asam”.   Dari namanya sudah jelas bahan dasarnya ikan talang yang asin dan asam jawa. Cita rasa yang dihasilkan dari masakan ini adalah asam, asin, manis dan pedas tapi tentu saja rasa asam jawa lebih dominan. Sesuai namanya lah. Setelah merasa bosan dengan segala macam masakan di Jakarta, ga salah lagi masak asam-asam begini penyemangat dehh. Selera makan pasti meningkat yang dulunya udah malas-malas buat makan. Nah looo, hayo dicoba kapan-kapan makanan khas Kal-sel yang satu ini.  Ini pertama kalinya lo, aku buat masakan yang satu ini pas di Jakarta.   Masalah utamanya, pas kepasar aku ga nemu ikan talang itu di pasar aja sih. Ini pun aku bawa pas aku pulang. Bertahan pas bangat untuk hemat dikala TID belum c...

Kampung Inggris Go Online

English Madany (EM) merupakan lembaga kursus yang berpusat di Flamboyan No.55, Tulunrejo, Kecamatan Pare, Kediri, Jawa Timur. EM telah berinovasi dengan menyediakan kelas virtual  bagi mereka yang tidak memiliki kesempatan untuk belajar Bahasa Inggris ke Kampung Inggris. Pelajar dan pengajar dapat berinteraksi melalui video conference dengan menggunakan aplikasi Zoom Meeting.  Materi ajar disusun dengan memperhatikan standar CEFR (Common European Framework of Reference) dan dapat diakses menggunakan Google Classroom. Mayoritas pengajar telah memiliki minimal pengalaman mengajar selama 2 tahun, memiliki pengalaman/lulusan luar negeri dan certified TOEFL min 550 / IELTS score min 6.5 Program yang ditawarkan EM GO bervariasi dan menarik. EM GO memfasilitasi peminat dengan beberapa pilihan program seperti Speaking Class, Writing and Grammar, Ielts dan Toefl, serta kelas khusus untuk kids. Harga per level mulai dari 350K tergantung program yang diminati. Terdapat diskon jika mengam...